Standar Baku Mutu Air Limbah Industri Pelapisan Logam dan Galvanis
Standar Baku Mutu Air Limbah Industri Pelapisan Logam dan Galvanis
Saat ini, kesadaran akan perlindungan lingkungan semakin meningkat, terutama di sektor industri. Industri pelapisan logam dan galvanis memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa air limbah yang dihasilkan memenuhi standar baku mutu yang telah ditetapkan.
Bagi pemilik bisnis di sektor ini, penting untuk mengetahui apakah air limbah yang dihasilkan sudah memenuhi standar baku mutu atau belum.
Parameter | Kadar Paling Tinggi Pelapisan Logam [mg/L] | Beban Paling Tinggi Pelapisan Logam [gr/m2] | Kadar Paling tinggi Galvanisasi [mg/L] | Beban Paling tinggi Galvanisasi [gr/m2] |
---|---|---|---|---|
TSS | 20 | 0,4 | 20 | 0,04 |
Cu | 0,5 | 0,01 | 0,5 | 0,001 |
Zn | 1,0 | 0,02 | 1,0 | 0,0005 |
Cr6+ | 0,1 | 0,002 | - | - |
Cr | 0,5 | 0,01 | - | - |
Cd | 0,05 | 0,001 | 0,05 | 0,0001 |
Pb | 0,1 | 0,002 | 0,1 | 0,0002 |
Ni | 1,0 | 0,02 | 1,0 | 0,002 |
CN | 0,2 | 0,004 | 0,2 | 0,0004 |
Ag | 0,5 | 0,01 | 0,5 | 0,001 |
pH | 6-9 | 6-9 | 6-9 | 6-9 |
Kuantitas air limbah paling tinggi | 20 L per m2 produk pelapisan logam | 20 L per m2 produk pelapisan logam | 2 L per m2 produk pelapisan logam | 2 L per m2 produk pelapisan logam |
Standar Baku Mutu Air Limbah di Indonesia
Peraturan Menteri Lingkungan Hidup RI Nomor 5 Tahun 2014 tentang Baku Mutu Air Limbah menjadi acuan bagi standar baku mutu air limbah di Indonesia.
Peraturan ini memberikan pedoman tentang parameter dan batasan yang harus dipenuhi oleh air limbah industri, termasuk industri pelapisan logam dan galvanis.
Parameter yang Harus Diukur
Untuk memastikan bahwa air limbah memenuhi standar baku mutu, beberapa parameter harus diukur secara rutin. Berikut adalah parameter-parameter yang harus diukur:
- Total Solid Suspended (TSS): TSS mengukur jumlah partikel padat yang tersuspensi dalam air limbah.
- Cu (tembaga): Kandungan tembaga dalam air limbah harus sesuai dengan batasan yang ditetapkan.
- Zn (seng): Kandungan seng dalam air limbah juga harus sesuai dengan batasan yang ditetapkan.
- Cr 6+ (kromium heksavalen): Kromium heksavalen merupakan bentuk kromium yang berpotensi berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Kandungannya harus diukur dan tidak boleh melebihi batas yang ditetapkan.
- Cr (kromium total): Selain Cr 6+, kromium total juga harus diukur dan memenuhi batas yang ditetapkan.
- Cd (kadmium): Kandungan kadmium dalam air limbah harus sesuai dengan batasan yang ditetapkan.
- Pb (timbal): Timbal juga merupakan parameter yang harus diukur dan tidak boleh melebihi batas yang ditetapkan.
- Ni (nikel): Kandungan nikel dalam air limbah harus sesuai dengan batasan yang ditetapkan.
- CN (sianida): Kandungan sianida dalam air limbah juga harus diukur dan tidak boleh melebihi batas yang ditetapkan.
- Ag (perak): Kandungan perak dalam air limbah harus memenuhi batas yang ditetapkan.
- pH: pH air limbah juga harus diukur dan berada dalam rentang yang ditentukan.
- Kuantitas air limbah: Selain parameter kualitas, kuantitas air limbah yang dihasilkan juga harus diperhatikan. Volume air limbah yang dihasilkan per satuanluas permukaan (misalnya dalam liter per meter persegi) harus sesuai dengan batas yang ditetapkan.
Pentingnya Memenuhi Standar Baku Mutu
Mengapa penting bagi pemilik bisnis pelapisan logam dan galvanis untuk memastikan bahwa air limbah yang dihasilkan memenuhi standar baku mutu?
Pertama, mematuhi standar baku mutu merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.
Dengan membuang air limbah yang berkualitas buruk, perusahaan dapat menyebabkan dampak negatif pada ekosistem air dan kesehatan manusia.
Kedua, melanggar standar baku mutu air limbah dapat berdampak pada reputasi perusahaan. Dalam era informasi digital saat ini, konsumen dan masyarakat semakin peduli dengan praktik bisnis yang ramah lingkungan.
Jika sebuah perusahaan diketahui tidak memenuhi standar baku mutu air limbah, hal itu dapat merusak citra dan kepercayaan konsumen terhadap perusahaan tersebut.
Ketiga, pelanggaran terhadap standar baku mutu air limbah dapat mengakibatkan sanksi hukum dan denda.
Pemerintah memiliki kewenangan untuk mengawasi dan mengendalikan limbah industri. Jika perusahaan tidak mematuhi peraturan yang ditetapkan, mereka dapat dikenakan sanksi administratif, sanksi pidana, atau denda yang signifikan.
Langkah-langkah untuk Memenuhi Standar Baku Mutu
Untuk memastikan bahwa air limbah industri pelapisan logam dan galvanis memenuhi standar baku mutu, berikut adalah beberapa langkah-langkah yang dapat diikuti:
- Melakukan pengukuran parameter-parameter yang telah disebutkan secara rutin dan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.
- Jika hasil pengukuran menunjukkan bahwa air limbah tidak memenuhi standar, segera identifikasi penyebabnya dan lakukan tindakan perbaikan.
- Gunakan teknologi atau sistem pengolahan air limbah yang efektif untuk memperbaiki kualitas air limbah sebelum dibuang ke lingkungan.
- Sosialisasikan pentingnya mematuhi standar baku mutu air limbah kepada seluruh karyawan dan pihak terkait lainnya.
- Melakukan pelatihan dan pendidikan kepada karyawan tentang pengelolaan limbah yang baik dan praktik pengurangan limbah.
- Berkolaborasi dengan pihak otoritas lingkungan setempat untuk memastikan bahwa proses pelaporan dan pemantauan air limbah berjalan dengan baik.
Kesimpulan
Mematuhi standar baku mutu air limbah merupakan tanggung jawab yang harus dipenuhi oleh pemilik bisnis di sektor industri pelapisan logam dan galvanis.
Dalam rangka menjaga lingkungan dan memperoleh kepercayaan masyarakat, penting untuk memastikan bahwa air limbah yang dihasilkan memenuhi parameter-parameter yang telah ditetapkan, seperti TSS, Cu, Zn, Cr 6+, Cr, Cd, Pb, Ni, CN, Ag, pH, dan kuantitas air limbah.
Dengan mematuhi standar baku mutu, perusahaan dapat mencegah dampak negatif pada lingkungan, menjaga reputasi perusahaan, dan menghindari sanksi hukum yang mungkin timbul.
Melalui langkah-langkah yang tepat, seperti pengukuran rutin, perbaikan, pengolahan air limbah yang efektif, dan pelatihan kepada karyawan, pemilik bisnis dapat memastikan bahwa air limbah yang dihasilkan memenuhi standar baku mutu air limbah industri pelapisan logam dan galvanis.